Tragis Muhajir Tewas Meregang Nyawa Akibat Tersengat Listrik PLN Saat Menebang Pohon

admin

Kapolsek SBR IPTU Karbianto, SH. Cek TKP Warga Yang Tewas Akibat Tersetrum Listrik PLN

KABUPATRN OGAN KOMERING ULU (AbdiJurnalis, Sumsel) – Sungguh malang nasib seorang warga yang bernama Muhajir (43), saat menebang pohon di samping rumahnya dan tanpa disadarinya dahan pohon yang ditebang jatuh tepat di atas jaringan kabel listrik milik PLN yang bertegangan 20 KV, dan mengakibatkan korban meregang nyawa. Jumat (05/07/2024).

Peristiwa tersebut sangat mengagetkan warga di Dusun V Desa Penyandingan Kecamatan Sosoh Rayap Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Atas kejadian yang mengakibatkan korban jiwa tersebut Kapolsek beserta personil Polsek Sosoh Buay Rayap mendatangi lokasi peristiwa kejadian tersetrumnya salah satu warga yang mengakibatkan korban meninggal dunia di TKP akibat tersetrum arus listrik PLN bertegangan tinggi 20 KV di Desa Penyandingan Kec. Sosoh Buay Rayap Kab. OKU.

Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Sosoh Buay Rayap IPTU Karbianto, SH., membenarkan adanya peristiwa tersebut dan menerangkan bahwa pada hari jum’at tgl 05 Juli 2024 sekitar jam 15.30 WIB. di Dusun V Desa Penyandingan Kec. Sosoh Buay Rayap Kab. OKU telah terjadi peristiwa seorang warga yang meninggal dunia akibat tersetrum aliran listrik milik PLN

“Identitas korban Muhajir Bin Yudi Utomo (43) pekerjaan Tani beralamat di Dusun V Desa Penyandingan Kec. Sosoh Buay Rayap Kab. OKU.” Terang Kapolsek.

Adapun kronologis kejadiannya menurut
keterangan saksi mata yang melihat peristiwa tersebut yaitu Elva dan Nopitra Jonsi yang merupakan keluarga dari korban menerangkan bahwa pada pada hari Jum’at tgl 05 Juli 2024 sekitar jam 15.30 WIB di Dusun V Desa Penyandingan Kec. Sosoh Buay Rayap Kab. OKU korban Muhajir melakukan kegiatan pemotongan ranting pohon jengkol yang berada di samping rumahnya dengan cara memanjat dan menggunakan 1(satu) bilah parang yang rencananya mau dibersihkan dahan nya.

Pada saat melakukan pemotongan ranting pohon jengkol tersebut, ranting pohon jengkol yang di potong roboh dan menimpa kabel jaringan listrik PLN dipinggir jalan yang bertegangan tinggi sehingga terjadi aliran aliran listrik dari kabel PLN mengalir ke 1(satu) bilah parang dan menyambar ke tubuh Muhajir.

Dari sambaran aliran listrik milik PLN ini mengakibatkan tubuh Muhajir terkena aliran listrik dan korban Muhajir langsung terjatuh dari atas pohon ke tanah dengan ketinggian lebih kurang 10 meter.

Selanjutnya korban Muhajir di bawa oleh keluarga dan tetangganya kerumah sakit umum Baturaja, akan tetapi setelah sampai dirumah sakit umum Baturaja nyawa korban Muhajir tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan sudah meninggal dunia oleh pihak rumah sakit umum Baturaja.

Sekitar pukul 16.30 WIB., pihak rumah sakit menyerahkan jenazah korban kepada pihak keluarga untuk di bawa pulang dan segera untuk dimakamkan.

Dugaan sementara korban meninggal dunia diakibatkan terkena setrum aliran listrik milik PLN yang bertegangan 20 KV dan diujung jari kaki kiri terdapat kulit yang terkelupas gosong akibat tersetrum. (**).

Also Read

Tinggalkan komentar