Polres OKU Polda Sumsel Implementasikan Program Kapolri Dukung ketahanan Pangan Nasional Lakukan Panen Raya Jagung

admin

KABUPATEN OGAN KOMERING ULU (AbdiJurnlis.com, Sumsel) – Kapolres OKU diwakili Kasat Binmas Polres OKU AKP Ujang Abdul Aziz, S.E., didampingi Kapolsek Sosoh Buay Rayap, IPTU Karbianto, S.H., serta Wakapolsek Sosoh Buay Rayap IPTU Jauhari Effendi. S. I. Kom., dan jajaran personel Polsek Sosoh Buay Rayap melaksanakan kegiatan panen raya jagung serentak tahap I Se-Kabupten Ogan Komering Ulu (OKU), Provinsi Sumtera Selatan (Sumsel), yang dilaksanakan di Desa Lubuk Baru Kecamatan Sosoh Buay Rayap Kabupaten OKU. Jum’at (11/04/2025).

Dalam kegiatan panen raya jagung serentak tahap I Se-Kabupaten OKU dilaksanakan di Desa Lubuk Baru Kecamatan Sosoh Buay Rayap Kabupaten OKU juga dihadiri oleh pemilik lahan yaitu H. Mustofa dan Penyuluh Pertanian Lapangang ke Kecamatan Sosoh Buay Rayap Ahmad Subeky.

Kapolres OKU AKBP Endro Aribowo, S.I.K., M.A.P., melalui Kasat Binmas Polres OKU AKP Ujang Abdul Aziz, S.E., mengatakan bahwa tujuan Kegiatan panen raya jagung serentak tahap I Se-Kabupaten OKU ini menjadi momentum penting mendukung ketahanan pangan Nasional, panen raya yang berlangsung di lahan seluas 5 hektare ini mencatat produktivitas tinggi, yakni mencapai 6-7 ton per hektare.

“Dengan total hasil panen berkisar antara 20 hingga 25 ton, panen ini menjadi bukti nyata kontribusi dari Desa Lubuk Baru Kecamatan Sosoh Buay Rayap sebagai salah satu bagian lumbung pangan Nasional.” Terang Kasat Binmas.

Polres OKU mendukung program Nasional swasembada pangan peningkatan produksi jagung di Desa Lubuk Baru, sejalan dengan kebijakan Nasional untuk mengurangi impor, memperkuat ketahanan pangan di daerah, serta memastikan stabilitas harga komoditas utama seperti jagung, beras, garam, dan gula. Ungkap Kasat Binmas.

Lanjut Kasat Binmas, panen raya ini juga merupakan bagian dari implementasi program Kapolri yang bertujuan untuk dapat memperpendek rantai distribusi komoditas, dan program ini dapat memberikan manfaat nyata, mulai dari kepastian harga bagi petani, jaminan untuk pasokan bagi industri, hingga harga yang terjangkau bagi masyarakat, hasil panen jagung akan langsung diserap oleh berbagai industri besar.

Kapolres OKU sangat mengapresiasi untuk inovasi yang telah digunakan yaitu sistem methuk diterapkan oleh petani setempat, sistem ini terbukti dan mampu meningkatkan segi efisiensi masa tanam dan hasil panen.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang panen, tetapi juga sebagai kolaborasi yang baik antara pemerintah, petani, dan sektor industri dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan, dengan langkah strategis ini, Kecamatan Sosoh Buay Rayap Kabupaten OKU diharapkan terus menjadi penggerak utama mendukung ketahanan pangan Nasional. tandas Kapolres OKU.

Untuk lokasi lahan, luas perkebunan dan jenis tanaman yang telah dipanen berada dikebun Desa Lubuk Baru dengan pemilik lahan H. Mustofa dengan luas lahan 5 Ha dan jenis tanaman yaitu, Jagung 375.000 rumpun tanaman dengan berat hasil panen 20-25 ton. Pungkas Kasat Binmas Polres OKU. (Ri).

Also Read

Tinggalkan komentar